SMAN 1 Jelai Merintis Unit Kewirausahaan

Assalamualaikum Wr. Wb.

Bagaimana kabar Anda hari ini? semoga senantiasa dalam perlindungan Allah SWT.

ada mata pelajaran baru yang pemerintah masukkan dalam kurikulum terbaru yaitu Kurikulum 2013. Mapel tersebut adalah Prakarya dan Kewirausahaan. Bagaimana dan sejauh mana capaian pembelajaran kewirausahaan di SMA Negeri 1 Jelai? SMA N 1 Jelai mulai merintis unit Kewirausahaan dengan memproduksi makanan kemasan yaitu keripik dan kerupuk. bukan sekedar pencitraan atau euforia semata, ditargetkan proses produksi akan dilakukan secara kontinue secara bertahap dan dilakukan beriringan dengan diterapkannya mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan di SMA Negeri 1 Jelai. 

Produk Olahan Siswa

"Kami merasa perlu untuk mulai memproduksi produk produk kewirausahaan untuk memperkenalkan kepada peserta didik cara berwirausaha  sehingga nantinya tidak saja hanya bercita cita sebagai karyawan semata tapi juga mampu menjadi wirausahawan muda yang mampu menciptakan lapangan kerja untuk dirinya sendiri bahkan untuk orang lain."

Langkah-langkah penanaman jiwa wirausaha kepada peserta didik SMA Negeri 1 Jelai dilaksanakan dalam beberapa tahap:

a. Tahap memulai

Tahap di mana siswa berniat untuk melakukan usaha dengan mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha baru yang mungkin apakah membuka usaha baru, melakukan akuisisi, atau melakukan ‘’franchising’’. Tahap ini juga memilih jenis usaha yang akan dilakukan. siswa diarahkan untuk memilih jenis usaha yang ringan (karena pada prinsipnya untuk belajar), dengan bahan baku produksi yang mudah didapat dan murah. maka ditetapkan produksi kerupuk dan keripik kemasan sebagai jenis usaha yang dipilih 

b. Tahap melaksanakan usaha

Dalam tahap ini, siswa mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencakup aspekaspek: pembiayaan, sumber daya manusia, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil risiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan melakukan evaluasi. siswa menghitung secara detail biaya-biaya pembelian alat dan bahan kemudian merumuskan break even point untuk menentukan harga jual agar didapatkan margin untung yang pas tanpa kemahalan. siswa juga dididik untuk melakukan promosi/pemasaran baik secara langsung bertatapmuka dengan komsumen maupun dengan penjualan online melalui media sosial.

c. Tahap mempertahankan usaha

Tahap di siswa berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.

d. Tahap mengembangkan usaha

Tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positif atau mengalami perkembangan atau dapat bertahan, perluasan usaha menjadi salah satu pilihan yang mungkin diambil. Perluasan akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan antusiasme pasar akan produk kewirausahaan SMA Negeri 1 Jelai.

Besar harapan kami, Produk Kewirausahaan siswa-siswi SMA Negeri 1 Jelai mampu diterima masyarakat dan menjadi sarana pendidikan kewirausahaan yang efektif. Tanpa dukungan masyarakat tentu produk kewirausahaan kami tidak dapat berkembang secara luas. 

Contoh Produk Keripik Kemasan

SMA Negeri 1 Jelai: Maju Bersama Hebat Semua. 

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Share :

Tweet

✚

Related Post